99judiqq
99judiqq - Bagi anda yang gemar memasak, pastinya sering memakai minyak goreng untuk menumis atau menggoreng bukan? Banyak orang yang menggunakan minyak goreng berulangkali karena terlalu sayang jika membuang minyak goreng yang masih terlihat bening dan bersih.
Namun sebaiknya anda jangan memakai minyak goreng yang sudah lebih dari 2x pakai ya!
Menurut Standar SNI 01-3741-2013 minyak goreng hanya layak digunakan hingga dua kali pemakaian saja karena ternyata minyak goreng yang dipakai berulang-ulang berbahaya bagi kesehatan tubuh lho! Berikut beberapa bahaya minyak goreng yang digunakan berulang bagi kesehatan tubuh :
- Keracunan Kronis
Menurut Nainggolan (2016) minyak goreng dengan pemanasan tinggi selain dapat menurunkan kandungan nilai gizi pangan, juga menghasilkan asam lemak bebas dan menghasilkan senyawa karbonil dan peroksida yang dapat menyebabkan keracunan kronis pada manusia, seperti diare, pengendapan lemak dalam pembuluh darah, dan kanker.
- Batuk
Menurut Tambunan (2005) minyak goreng yang dipanaskan dengan suhu tinggi dan berulang-ulang dapat menimbulkan kerusakan pada minyak goreng yang mengakibatkan pembentukan akrolenin, yaitu sejenis alhedida yang dapat menyebabkan batuk, dan rasa gatal pada tenggorokan.
- Penyumbatan Pembuluh Darah
Walaupun sudah melalui proses penyaringan berkali-kali, namun tidak dapat menghilangkan zat yang timbul setelah minyak goreng dipanaskan dengan suhu tinggi secara berulang kali.
Minyak yang digunakan berulang menimbulkan lemak trans yang dapat mempengaruhi metabolisme profil lipid darah yaitu HDL kolestrol, LDL kolestrol dan total kolestrol yang dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah (atherosclerosis) yang dapat memicu hipertensi, stroke dan penyakit jantung koroner.
- Penyakit Kolesterol
Minyak goreng yang digunakan berulang juga dapat mengubah lemak tak jenuh menjadi lemak jenuh atau lemak trans yang dapat menyebabkan kolesterol.
Wah mengerikan sekali bukan dampak negatifnya bagi kesehatan tubuh? Lalu bagaimana sih ciri-ciri minyak goreng yang masih bagus?
Tidak berbau
Tidak berbuih
Tidak berwarna kusam gelap
Tidak mengandung ampas
Uji Kelayakan Minyak Goreng Curah dan Kemasan yang Digunakan Menggoreng Secara Berulang. Jurnal Pendidikan Kimia.
Analisa Kadar Bilangan Peroksida Minyak Goreng Dengan Penggorengan Secara Berulang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar