99judiqq
99judiqq - Hari raya Idul Adha 1441 H menjadikan keberkahan untuk Putra Siregar (Bos PS Store) dan keluarga.
Idul Adha yang jatuh pada hari Jumat 31 Juli 2020 bos ps store menyembelih 410 hewan kurban.
Usaha yang sudah lama ia jalani kini terus semakin maju.
Banyak artis dan selebgram yang mempromosikan usahanya sehingga masyarakat Indonesia mengetahui usahanya.
Berbagai daerah membeli HP dan elektronik lainnya di PS Store.
Didampingi sang istri, Putra Siregar sedang memegang 2 pencapaian yang sangat luar biasa.
Ada dua kategori Rekor MURI yang diraih oleh Putra Siregar, pertama, Siaran Langsung Penyembelihan Hewan Qurban dan Tempat Ibadah Terbanyak.
Sedangkan yang Kedua, Putra meraih penghargaan dalam kategori Pembagian Puket Daging Qurban oleh Ojek Terbanyak.
Dalam rinciannya, Putra menyerahkan hewan kurban ke tempat ibadah dan pondok pesantren diseluruh Indonesia berupa 220 ekor kambing, 189 ekor Sapi, dan 1 ekor unta yang dikirim ke Palestina.
Berita tidak mengenakan sedang viral saat ini.
Usaha yang sudah ia jalani, digemparkan dengan isu penjualan ponsel ilegal.
Tetapi bos PS Store ini tidak ambil pusing, ia memberi tanggapan soal isu ini.
"Saya nggak pernah menjual HP HDC (palsu atau KW).
Seumur hidup saya nggak pernah jual HP HDC, saya berawal dari second.
Terus 2017 saya menjelma jual handphone baru, new, semua garansi lengkap," kata Putra dalam Channel YouTube Deddy Corbuzier, dengan judul 'Klarifikasi Edan Penipuan Putra Siregar-PS Store dikutip CNBC Indonesia, Kamis (30/07/2020) yang sudah dapat persetujuan dari pihak manajemen Deddy Corbuzier.
Terkait soal kasus yang menyeret namanya terkait penjualan ponsel ilegal melalui toko miliknya Pstore, Putra Siregar buka suara, bahwa dirinya tidak menampik memang pada tahun 2017 sempat tersandung kasus tersebut.
Namun dirinya selalu komperatif kepada pihak bea cukai.
Kasus tersebut muncul dan viral baru-baru ini.
Penjual ponsel yang berjulukan harga merakyat ini masih diberi rejeki untuk berkurban terbanyak dan memecahkan 2 MURI sekaligus
"Itu kasus lama memang tahun 2017 entah kenapa baru sekarang baru menjadi viral.
Masalah ke pabean, bisa jadi persaingan bisnis dan juga pembunuhan karakter.
Ya sempat stress juga tapi dukungan keluarga dan teman-teman membuat saya menjadi lebih tegar dalam menghadapi kasus ini," pungkas Putra, dikutip dari Wartawan Warta Ekonomi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar